Judul Terbaru

    Back Groud MRB (atas)


     

    Pengumuman

    Jadwal Shalat

    SETIAP ORANG BERTANGGUNGJAWAB ATAS DOSA MEREKA SENDIRI

    Senin, 03 Februari 2025, Februari 03, 2025 WIB Last Updated 2025-02-04T07:10:48Z


    Surat Al-Ankabut Ayat 12:


    "Dan orang-orang yang kafir berkata kepada orang-orang yang beriman, “Ikutilah jalan kami, dan kami akan memikul dosa-dosamu,” padahal mereka sedikit pun tidak (sanggup) memikul dosa-dosa mereka sendiri. Sesungguhnya mereka benar-benar pendusta..” (QS. Al-Ankabut ayat 12)


    Ayat ini mencerminkan sikap orang-orang yang kafir terhadap orang-orang yang beriman. Mereka mencoba menggoda orang-orang beriman dengan tawaran untuk mengikuti jalan mereka, dengan janji bahwa mereka akan menanggung dosa-dosa orang-orang beriman. Tawaran ini mengandung makna bahwa orang-orang kafir tersebut berusaha untuk menarik orang lain ke dalam kekufuran dengan cara memanipulasi dan meyakinkan mereka bahwa mereka dapat memikul beban dosa orang lain. Namun, tawaran ini sebenarnya merupakan bentuk penipuan dan kebohongan.


    Pernyataan bahwa orang-orang kafir akan "memikul dosa-dosa" orang-orang beriman adalah cara mereka untuk menarik orang beriman agar mengikuti jejak mereka. Mereka menganggap bahwa dengan mengajak orang beriman untuk mengikuti jalan mereka, mereka akan mendapatkan pahala atau keuntungan, namun kenyataannya mereka sama sekali tidak mampu menanggung dosa orang lain. Ini adalah bentuk kebohongan besar karena masing-masing individu akan bertanggung jawab atas perbuatannya sendiri di hadapan Tuhan.


    Salah satu inti pesan dari ayat ini adalah bahwa setiap orang akan memikul dosa mereka sendiri dan tidak ada seorang pun yang bisa memikul dosa orang lain. Dalam ajaran Islam, setiap amal perbuatan seseorang, baik itu kebaikan maupun keburukan, akan dimintai pertanggungjawaban di hari kiamat. Tidak ada orang yang bisa mengambil alih tanggung jawab tersebut, meskipun mereka mencoba untuk meyakinkan orang lain bahwa mereka bisa melakukannya. Ini menegaskan prinsip keadilan dalam agama Islam bahwa setiap individu bertanggung jawab atas perbuatannya sendiri.


    Kemudian, ayat ini juga menyebutkan bahwa orang-orang yang mengatakan hal tersebut adalah "pendusta." Ini mengungkapkan bahwa pernyataan mereka tidak hanya tidak benar, tetapi juga berbahaya karena dapat menyesatkan orang lain. Orang-orang kafir yang mencoba menarik orang beriman dengan janji-janji palsu adalah mereka yang tidak berpegang pada kebenaran. Mereka menggunakan kebohongan untuk mencapai tujuan mereka, yang pada akhirnya hanya akan merugikan diri mereka sendiri dan orang-orang yang terpengaruh oleh ajakan mereka.


    Secara keseluruhan, ayat ini mengingatkan kita akan pentingnya kehati-hatian dalam menerima ajakan dan janji-janji orang lain. Janji-janji yang tidak berdasarkan kebenaran agama hanya akan menyesatkan dan membawa kerugian. Sebagai umat beriman, kita diajarkan untuk selalu berpegang pada kebenaran yang datang dari wahyu Allah, bukan mengikuti ajakan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan hanya mengedepankan kepentingan pribadi mereka. Di hari kiamat nanti, masing-masing akan mempertanggungjawabkan apa yang telah dilakukan, dan tidak ada satu pun yang bisa menanggung dosa orang lain.
     

    Komentar

    Tampilkan

    • SETIAP ORANG BERTANGGUNGJAWAB ATAS DOSA MEREKA SENDIRI
    • 0

    Jadwal Shalat

    ”jadwal-sholat”